Bola Kita

Taklukkan Vietnam Lewat Adu Penalti, Indonesia Juara AFF U-19
Timnas Indonesia berhasil menjadi juara Piala AFF U-19 setelah melewati 120 menit dan babak tos-tosan untuk bisa menundukkan Vietnam di partai final, Minggu (22/9/2013) malam WIB.

Pada laga yang dihelat di Gelora Delta Sidoarjo, Indonesia dan Vietnam sama sekali tak bisa mencetak gol di waktu normal meski punya banyak peluang. Di babak perpanjangan waktu 2x15 menit juga tak jua menghadirkan gol.



Alhasil laga harus dilanjutkan ke drama adu penalti dan dari sembilan penendang Indonesia yang turun, cuma Evan Dimas dan Zulfiandi yang gagal menuntaskan tugasnya. Sementara tiga penendang Vietnam gagal.

Bagi Indonesia ini adalah gelar pertama mereka di turnamen ini di penampilan pertama di partai puncak. Gelar terbanyak masih dimiliki Thailand dan Australia dengan masing-masing tiga gelar.

Timnas Indonesia merengkuh gelar juara Piala AFF U-19 setelah mengalahkan Vietnam di babak final. Itu adalah gelar perdana 'Garuda Muda' dari final pertamanya di turnamen ini.

Bertempat di Gelora Delta Sidoarjo, Minggu (22/9/2013), Indonesia menundukkan Vietnam lewat adu penalti 7-6 setelah kedua tim bermain imbang 0-0 sampai babak perpanjangan waktu.

Dengan gelar juara ini, Indonesia menjadi negara Asia Tenggara keempat yang berhasil menjadi kampiun setelah sebelumnya diraih Vietnam, Myanmar dan Thailand.

Sejak diselenggarakan pertama pada 2002, Australia dan Thailand menjadi pemegang gelar terbanyak dengan masing-masing tiga kali juara disusul Iran, Vietnam, Myanmar dan Indonesia dengan masing-masing sekali juara.

Susunan pemain kedua tim:
Indonesia: Ravi, Putu Gede, Fachtu Rohman, Yama, Sahrul, Evan Dimas, Zulfiandi, Hargianto, Maldini, Muchlis, Ilham Udin

Vietnam : Van Truong, Van Son, Duc Huy, Van Thiet, Dong Trieu, Hong Duy, Xuan Truong, Cong Phuong, Tuan Anh, Van Toan, Thanh Tung

Pelatih Timnas Indonesia Indra Sjafri mempersiapkan skenario adu pinalti di pertandingan final lawan Vietnam Piala AFF U-19, Minggu (22/9/2013) di Stadion Gelora Delta Sidoarjo.

"Saya juga mempersiapkan para pemain untuk menghadapi tendangan penalti. Sebab di partai final, drama adu tendangan penalti selalu memunculkan kemungkinan terjadi," ucap Indra, Sabtu (21/9/2013).

Disinggung mengenai algojo yang disiapkan, Indra pun menyebut nama-nama seperti Muchlis Hadi Ning Syaifulloh, Maldini, dan tentu saja sang kapten Evan Dimas Darmono.




"Jauh-jauh hari saya sudah melatih anak-anak dalam servis tentang penalti. Namun, jika memang nanti situasi memaksa dilakukan drama penalti, tentunya saya akan menunjuk pemain yang paling siap dan memiliki mental kuat," papar Indra.

Final Piala AFF U-19 ini bagi Indonesia adalah yang pertama kalinya. Garuda Muda berambisi menyabet gelar juara pertamanya di ajang ini.

Sebelum berhadapan dengan Vietnam nanti, Indonesia pernah menelan kekalahan 1-2 atas Vietnam di fase Grup B. Kekalahan inilah yang dijadikan pembelajaran bagi Evan Dimas dkk untuk membalasnya di laga final nanti.

"Di fase Grup B kami kalah. Saat itu anak-anak dihinggapi kelengahan dan lini pertahanan tampak tidak fokus. Akibatnya, kami kalah dari Vietnam. Nah, di final nanti, pemain tidak boleh lengah dan semua lini harus fokus meredam pergerakan pemain Vietnam," papar Indra.

Disinggung tentang pemain Vietnam yang berbahaya, Indra menyebut tiga pemain, Nguyen Van Toan, Nguyen Phong Hong Duy, dan Nguyen Cong Phuong, karena ketiganya memiliki skill lebih baik jika dibanding dengan pemain Vietnam lainnya.

"Intinya, nanti pemain jangan bermain terburu-buru, harus sabar. Pemain harus berani pegang bola. Dan satu hal lagi yang penting, kami siap merebut gelar juara," kata Indra.

Ditambahkan Indra, untuk komposisi pemain, ia tak banyak melakukan perubahan. Komposisi pemain saat sukses menekuk Timor Leste di semi final akan dipertahankan.

Source : Tribunnews

Artikel kali ini memang beda dengan Niche Blog ini yaitu sepakbola, tapi judul dari postingan ini memang mengelitik saya untuk menulis sedikit tentang BBM yang akan hadir di ponsel galaxy berbasis Android.

Sudah sejak lama berhembus kabar angin bahwa BlackBerry Messenger akan hadir di Galaxy (Android), tapi sampai sekarang belum ada tanda-tanda bahwa aplikasi tersebut sudah bisa diunduh di Google Play Samsung.



Kini giliran Samsung Mobile Nigeria yang "membocorkan" kabar itu melalui akun Twitter-nya.

Dilansir laman Crackberry, 18 September 2013, Samsung mengatakan BlackBerry Messenger (BBM) untuk Android akan eksklusif hadir untuk perangkat Galaxy selama tiga bulan dan mulai bisa digunakan pada Jumat, 20 September 2013.

"YES WE DID!!!! Available from Friday," kicau akun Twitter resmi Samsung Mobile Nigeria, merespons rumor kedatangan BlackBerry Messenger di seri Galaxy.

Namun, pernyataan dari pihak Samsung buru-buru dibantah oleh Victoria Berry, Direktur BBM Communications BlackBerry. Bukan soal tanggal, dia mempersoalkan hak eksklusif pada layanan BBM untuk Android.

"Peluncuran BBM untuk ponsel iOS dan Android adalah tanpa batas. Saya ingin menjelaskan bahwa tidak ada yang memiliki hak eksklusif terhadap layanan BBM," kata Berry, dilansir IB Times.

BlackBerry hingga kini enggan memberikan pengumuman resmi terkait layanan BBM untuk iOS dan Android, namun versi bajakan aplikasi BBM versi beta BBM for Android sudah mulai bermunculan di Google Play.

Jadi bagi yang ingin mencoba aplikasi BlackBerry Messenger bisa di test versi BETAnya lansung saja donlod di google play

Bagi Pengguna OS. Android Silahkan Install Jadwal Pertandingan EPL, Serie A, La Liga dan Bundes Liga (GRATIS !!!!)

Jadwal EPL : http://tinyurl.com/pzhwwue
Jadwal Serie A : http://tinyurl.com/qhjygk5
Jadwal La LIGA : http://tinyurl.com/k6a3h9n
Jadwal BundesLiga : http://tinyurl.com/muue3f6

 AC Milan akan mengawali perjuangan mereka di Liga Champions musim ini dengan menjamu jawara Skotlandia, Celtic di San Siro dini hari nanti (19/09).

Sialnya, Rossoneri harus tampil dengan pasukan compang-camping akibat sederet pemain yang harus absen karena berbagai alasan. Riccardo Saponara dan M'baye Niang sudah out sejak kompetisi belum bergulir karena tidak didaftarkan.

Krisis Rossoneri

Sementara Ignazio Abate, Daniele Bonera, Matias Silvestre, dan Mattia De Sciglio harus absen dari lini belakang Milan di pertandingan nanti. Pun demikian di sektor tengah, tiga pemain sekaligus yaitu Riccardo Montolovo, Kaka, dan Andrea Poli mendapatkan cedera nyaris bersamaan pekan lalu.

Hal serupa terjadi di lini depan karena Stephan El Shaarawy menyusul Giampaolo Pazzini yang harus naik meja perawatan.

Selain masalah cedera, pasukan Massimiliano Allegri juga berangkat dengan modal psikologis yang kurang baik setelah akhir pekan lalu hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Torino. Milan bahkan hampir saja kalah kalau bukan karena penalti Mario Balotelli di masa injury time.

Di sisi lain, tim tamu berangkat minus bek Steven Mouyokolo dan striker utama, James Forrest. Namun sejumlah amunisi baru seperti Derk Boerrigter, Virgil van Dijk, serta penyerang Teemu Pukki siap diturunkan oleh manajer Neil Lennon.

Celtic tentu ingin memanfaatkan krisis pemain yang dimiliki Milan untuk meraih kemenangan perdana di San Siro. Sebelumnya tim asal kota Glasgow ini telah empat kali melawat ke kandang Milan tanpa berhasil sekalipun meraih kemenangan.